Halaman ini akan tertutup secara otomatis setelah meng-klik salahsatu link diatas
Terimakasih!

Budidaya Melon Modern 2014

Melon adalah buah yang banyak di gemari orang, termasuk saya suka sekali dengan buah melon, bagaimana cara menanam melon dan bagaimana cara budidaya buah melon modern, berikut kicaunusantara akan ulas beberapa tips bertanam melon dengan modern.
budidaya melon, manfaat melon bagi kesehatan, kandungan buah melon, melon korea
PENDAHULUAN
Melon (Cucumis melo L.) Tergolong tanaman semusim yang tumbuh merambat berbatang lunak, dari setiap pangkal tangkai daun pada batang utama tumbuh tunas lateral. Pada tunas lateral inilah muncul bunga betina (bakal buah) yang rata-rata mampu menghasilkan 1 – 2 calon buah. Namun tidak semuanya menjadi buah. Calon buah yang tidak sempat diserbuki akan gugur. Untuk itu, kegiatan perempelan tunas lateral harus dilakukan kecuali pada tunas lateral yang bakal buahnya akan dijadikan buah.

VARIETAS MELON
Berbagai varietas melon telah dikembangkan, namun yang paling banyak diminati oleh petani di Indonesia adalah jenis sky Rocket dan Action 434. Kedua jenis melon ini memiliki jaring (net) pada permukaan kulit buahnya. Daging buahnya sangat menarik yakni berwarna hijau kekuning-kuningan, rasanya manis, berair dan aromanya harum. Buah ini sangat digemari terutama dihidangkan dalam bentuk segar.

SYARAT TUMBUH
Melon dapat tumbuh baik pada ketinggian sekitar 300 – 1000 mdpl, dengan curah hujan ideal 2000 – 3000 mm/th. Melon menghendaki sinar matahari yang lama, yaitu berkisar antara 10 – 12 jam per hari. Sedangkan untuk tanah melon menghendaki tanah yang kaya bahan organik dengan pH 6,0 – 6,8. Kelembaban udara yang diperlukan untuk pertumbuhan adalah sekitar 70 – 80 %.

PERSEMAIAN
Tanah tempat persemaian yang hendak digunakan untuk menyusun polybag empat penyemaian benih hendaknya ditinggikan sekitar 30 – 40 cm dari tanah sekitarnya agar air tidak menggenangi terutama di musim penghujan. Bedengan dapat dibuat berbentuk empat persegi panjang dekat dengan ukuran panjang 4 – 6 m, lebar 100 – 110 cm dan pada bagian tepi diberi penyekat dari belahan bambu agar posisi bibit pada polybag dapat berdiri tegak. Benih yang telah berkecambah segera dipindahkan ke kantong polybag yang sudah siap sebelumnya.


PENGELOLAAN TANAH
Tanah atau lahan yang akan ditanami melon diolah kembali setiap pergantian tanaman agar menjadi gembur dan bersih dari gulma. Pengolahan tanah dilakukan dengan cara dibalik agar aerasi tanah berjalan dengan baik dan jamur yang terdapat di dalam tanah mati. Pada saat tanah telah diolah langsung diberi pupuk dasar, yaitu pupuk organik maupun anorganik yang banyak mengandung unsur makro (NPK).


PENANAMAN
Penanaman dilakukan jika bibit telah berumur 9 – 11 hari. Saat tanam yang tepat adalah pada saat musim kemarau. Jarak tanam yang baik adalah 70 X 50 cm atau 70 X 60 cm. Sebelum ditanam lebih dahulu dibuat lubang tanam sedalam + 7 – 9 cm, bersamaan dengan itu dipasang ajir berbentuk segitiga sama sisi.

PEMELIHARAAN
Penyulaman, penyiangan, dan pengairan dilakukan bila diperlukan.
Pemupukan pada umur 5 HST diberikan urea dalam bentuk larutan dengan kosentrasi 3 kg/300 liter air. Pupuk ZA + NPK 17 HST dan 50 HST yatiu 2 kg ZA dan 1 kg NPK konsentrasi 3 – 4 kg/200 liter air. Pupuk daun diberikan 7 HST dengan interval 7 – 15 hari sekali, konsentrasi larutan 1 – 2 cc/1 liter air.
Perlakuan khusus tanaman melon adalah pemangkasan tunas dan seleksi buah. Pemangkasan dilakukan pada tunas-tunas baru yaitu tunas 1 – 8. Sedangkan untuk buah dilakukan seleksi dan sisakan 2 – 3 buah.

HAMA dan PENYAKIT 
Hama yang sering menyerang tanaman melon adalah lalat buah, ulat daun, Aphids, Tungau, Thrips, Oteng-oteng dan cacing tanah. Hama ini dapat dikendalikan dengan menggunakan insektisida, khusus untuk tungau menggunakan akarisida.
Penyakit yang menyerang yaitu Layu bakteri, Phytoptora molonis, Layu fusarium, Gummy stem Blight, busuk daun, embun tepung, virus dan cendawan tanah. Dapat dikendalikan dengan menggunakan fungisida.
PANEN
Melon dapat dipetik hasilnya umur 65 – 70 Hst. Cara pemetikan dilakukan dengan memotong tangaki buah + 3 cm dari pangkalnya dengan menggunakan gunting pangkas atau pisau yang tajam.

Terimakasih telah berkunjung di kicaunusantara barometer pertanian indonesia, jika tanaman melon banyak di temukan semut' silahkan coba dengan obat anti semut yang membasmi semut sampai dengan koloninya, OBAT SEMUT

Tanaman Rambat Untuk Hiasan Rumah

thunbergia mysorensis for sale, thunbergia mysorensis care, thunbergia mysorensis seeds, thunbergia mysorensis plant, thunbergia mysorensis common name, thunbergia mysorensis photo


Kicanusantara akan berbagi tips memilih bunga yang bisa di jadikan pagar dan bunga yang bisa di jadikan tirai di rumah anda, silahkan simak beberapa contoh bunga hias yang akan kita bahas di kicau nusantara . . .
PETREA VOLUBILIS. Berasal dari Amerika Selatan. Mampu tetap berbunga lebat meskipun tumbuh di tempat yang ternaung. Menginginkan kisaran suhu 25 - 35°C. Cocok diaplikasikan sebagai tanaman peneduh maupun tanaman merambat di alas pergola. Bunga begerombol dalam tandan. Tiap tandan panjangnya 30 - 40 cm, berisi ratusan bunga.



ANTIGONON LEPTOPUS
ANTIGONON LEPTOPUS. Tanaman ini berasal dari Meksiko. Pertumbuhannya sangat cepat. Menghendaki tempat penanaman yang terkena sinar matahari secara penuh. Media tanam yang diinginkan berupa campuran tanah, sekam kompos, dan sekam bakar. Perbandinganya 2 : 1 : 1. Kisaran suhu yang diinginkan yaitu 21 - 32°C. Dapat diperbanyak melalui stek maupun secara generatif dengan biji.


STROPHANTHUS GRATUS
STROPHANTHUS GRATUS. Sering juga dijuluki sebagai oleander merambat. Tanaman ini bergetah, memiliki bunga bergerombol dalom 1 tangkai. Suhuudara yang diinginkan berkisar antara 16- 31 °C. Jenis ini tahan naungan dan tahan terpapar matahari. Rajin berbunga dan dapat diperhanyak dengan stek batang maupun stek pucuk. Cocok diaplikasikan sebagai tanaman peneduh dan pager maupun




QUISQUALIS INDICA
QUISQUALIS INDICA. Sering juga disebut sebagai tanaman ceguk. Bunganya unik. Warnanya dapat berubah-uhah. Bunga muda berwarna putih. Seiring dengan bertambahnya usia, warnanya akan berubah menjadi merah jambu, hingga akhirnya menjadi merah tua. Tumbuh subur di dataran tinggi maupun dataran rendah. Menghendaki tempat tubuh yang lembap. Kisaran temperatur yang diinginkan 28 - 322C.



ALAMANDA COKELAT 

Kalau kebanyakan Alamanda berbunga kuning, Allamanda cathartica ini berbunga cokelat. Berasal dari amerika Selatan dan India Barat. Tergolong jenis tanaman bergetah. Alamanda cokelat ruin berbunga dan tahan terkena sinar pun berada di bawah naungan. Depat diperbanyak melalui stek batang, cangkok maupun dengan biji. Cocok diaplikasikan sebagai tanaman peneduh.



A SOLANDRA GRANDIFLORA

A SOLANDRA GRANDIFLORA. Ukuran bunganya sebesar kepalan tongue orang dewasa. Tanaman ini butuh tempat terbuka yang banyak terkeno sinar matahari. Solandra grandiflora mampu tumbuh di atas tanah lint maupun berposir. Nanyo solo is menghendaki kondisi media tnnam yang selalu lembap.


FLAME OF IRIAN
FLAME OF IRIAN. Termasuk dalam keluarga Leguminoceae atau tanaman kacang-kacangan. Tumbuh subur dan berbunga di ketinggian lebih dari 300 m. Suhu harian rata-rata yang diinginkan berkisar antara 24 - 25°C. Cocok digunakan sebagai tanaman penutup pagar dan pergola.

thunbergia mysorensis for sale, thunbergia mysorensis care, thunbergia mysorensis seeds

thunbergia mysorensis plant, thunbergia mysorensis common name, thunbergia mysorensis photo

thunbergia mysorensis photo, thunbergia alata, thunbergia grandiflora

THUNBERGIA MYSORENSIS

THUNBERGIA MYSORENSIS. Berasal dari Amerika Tengah. Sekerabat dengan terung, tomat don cabai. Subur dan berbunga lebat di dataran tinggi dan berhawa sejuk. Cocok untuk peneduh di teras rumah. Menyukai media berhumus dan lembap. Diperbanyak dengan stek dan biji.



MALAITHONG
MALAITHONG. Tandan bunganya bisa mencapai ukuran panjang 80cm. Dipenuhi ratusan bungs berwarna kuning. Tendon tumbuh si setiap pucuk. Semakin banyak pucuk, kion banyak tendon yang dimiliki.



IPOMEA BRAVIENSIS

IPOMEA BRAVIENSIS. Sekerabat dengon ubi rambat. Cocok diaplikasikan sebagai tanaman pagar. Tahan noungan don tetop rajin berbungo di tempat teduh. Tumbuh subur di dataran rendah. Menyukai kisaran Suhu 29 - 32°C.

Jadwal Perawatan
1. Pemangkasan 2 - 4 minggu sekali. Terutama pads waktu musim hujan
2. Pemupukan 2 - 3 bulan sekali dengan NPK berkandungan P tinggi.
3. Penyemprotan pestisida. Sebulan sekali. Terutama pads musim penghujan untuk yang berbunga wangi. Semisal Quisqualis indica.

Memperbanyak ASI dengan Som Jawa Cocor bebek Mengobati Bisul, Afrodisiak

Cocor bebek adalah tanaman unik dan banyak khasiatnya, cocor bebek ini daunya saja bisa tumbuh loh di tanah, kasiat tanaman cocor bebek sangat banyak di antaranya adalah memperbanyak asi / air susu ibu, mengobati bisul dan beberapa penyakit lainya, cocor bebek atau som jawa termasuk juga tanaman hias dan mempunyai banyak manfaat bagi kehidupan kita sehari - hari. berikut foto som jwa cocor bebek.
tanaman obat som jawa, khasiat som jawa, herbal som jawa,

tanaman obat som jawa, tumbuhan som jawa, obat tradisional som jawa
 Baca juga cara mengusir semut dari tanaman dan cara mengusir kecoa dari rumah, tips ambuh membasme serangga yang ada di rumah anda, obat SEMUT & KECOAK.
tanaman obat som jawa, khasiat som jawa, herbal som jawa, klasifikasi som jawa, tumbuhan som jawa, obat tradisional som jawa


Nama Lokal: Som Jawa
Sosor bebek, suru bebek, teres, tuju dengen (Jawa), didingin beueu (Aceh), ceker bebek, teres, cocor bebek (Melayu), mamala (Maluku), life plant (Inggris), luo di sheng gen (Cina).

Kandungan Kimia dan Efek Farmakologis:
Mengandung zat asam lemon, zat asam apel, vit.C, queretin-3-diarabinosida, kaempferol-3-glukoside, dan tanin. Memiliki sifat agak asam, bau lemah, dan dingin. Berkhasiat sebagai antiradang, menghentikan pendarahan, mengurangi pembengkakan, dan mempercepat penyembuhan.

Penyakit yang dapat diobati:
Nyeri lambung dan diare, rematik, disentri, diare dan demam, radang amandel, radang telinga luar, wasir

Pemanfaatan tanaman sosor bebek atau som jawa sebagai obat' bisa di gunakan untk mengobati penyakit yang sudah di list di bawah ini :
1. Nyeri lambung dan diare
Bahan: 5 lembar daun
Cara membuat: bahan dicuci bersih, ditumbuk hingga halus. Peras hasil tumbukan dengan kain bersih, lalu tambah sedikit garam dan aduk rata.
Cara menggunakan: diminum sekaligus.

2. Penyakit Wasir
Bahan: daun sosor bebek secukupnya
Cara membuat: bahan dicuci bersih, diangin-anginkan sampai kering. Tumbuk halus daun yang telah kering. Seduh 1 sendok makan bubuk daun dengan 3/4 cangkir air panas. Tambahkan ramuan dengan 1 sendok makan madu.
Cara menggunakan: diminum 3 kali sehari

tanaman cocor bebek, ksiat cocor bebek, tanaman cocor bebek
3. penyakit Rematik
Bahan: 30 gr tanaman
Cara membuat: bahan dicuci bersih, rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, lalu saring.
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.

4. Disentri, diare dan demam
Bahan: daun sosor bebek secukupnya
Cara membuat: bahan dicuci bersih, ditumbuk hingga halus.
Cara menggunakan: digunakan sebagai tapal di perut, lakukan 2 kali sehari.

5. Radang amandel bisa dengan sosor bebek
Bahan: 7 lembar daun
Cara membuat: bahan dicuci bersih, lalu dilumatkan. Peras hasil tumbukan dengan kain saring.
Cara menggunakan: air perasan untuk kumur-kumur

6. Radang telinga luar dengan sosor bebek 
Bahan: 7 lembar daun
Cara membuat: bahan dicuci bersih, lalu dilumatkan. Peras hasil tumbukan dengan kain saring.
Cara menggunakan: air perasan untuk tetes telinga.

Terimakasih telah berkunjung di kicaunusantara, pusat artikel tanaman obat som jawa dan artikel burung. Single post kali ini membahas mengenai tanaman som jawa atau cocor bebek

Manfaat Tumbuhan Sirsak Mengobati Kanker Payudara, Radang Gusi dan Pendarahan

Siapa tidak tahu dengan tumbuhan sirsak yang buah berwarna hijau dan mempunyai duri serta daging buah sirsak ini berwarna putih dan enak untuk di juss loh. Tumbuhan sirsak ini banyak manfaatnya dan kasiatnya semisal kita haus juga bisa di buat untuk juss. Kicaunusantara akan membahas bagaimana cara mudah budidaya tanaman sirsak dan artikel mengenai pemanfaatan buah sirsak, sebelum kita bahas mengenai buah sirsak lebih banyak, lihat dulu buah sirsaknya . . .






Manfaat daun sirsak ternyata 10.000 kali lebih kuat kandungan dan kemampuannya dari kemoterapi dalam mengobati kanker. Ini berdasarkan dari penelitian yang telah dilakukan, pada masyarakat kuno daun sirsak sudah diketahui manfaatnya dan banyak diguinakan untuk mengobati penyakit. Sekitar tahun 1965, berbagai studi para ilmuwan membuktikan ekstrak daun sirsak memiliki khasiat yang lebih baik dari kemoterapi, bahkan ekstrak tersebut bisa memperlambat pertumbuhan kanker. Pada tahun 1976, National Cancer Institute telah melakukan penelitian ilmiah dan hasilnya menyatakan batang dan daun sirsak efektif menyerang dan menghancurkan sel-sel kanker. Ini karena kandungannya yang sangat tinggi senyawa proaktif bagi tubuh, ini jarang ditemukan pada buah lainnya.

Negeri Ginseng Korea juga tak kalah dalam masalah penelitian, setelah melakukan penelitian mereka menemukan bahwa ada satu senyawa kimia yang berperan selektif membunuh sel kanker usus besar serta 10.000 kali lebih berpotensi sebagai obat kemoterapi yang ditemukan dalam sirsak. Namun dibalik khasiatnya itu ternyata senyawa ini selektif memilih sel target kanker sehingga tidak merusak sel-sel yang sehat.

Manfaat daun sirsak telah diteliti juga baru-baru ini dalam sebuah studi, bahwa daun pohon sirsak sangat efektif untuk kanker prostat, pankreas dan paru-paru. Hasil penelitian ini ternyata sudah disimpan selama bertahun-tahun sejak zaman dulu, tapi banyak orang yang tidak mengetahuinya, entah karena faktor apa. Bahkan berdasarkan 20 tes laboratorium tentang manfaat daun sirsak yang dilakukan sejak tahun 1970 menunjukkan hasil yang luar biasa, daun sirsak memiliki khasiat yang sangat baik, sperti: - Menyerang sel-sel kanker secara efektif karena tidak membahayakan sel yang sehat, serta tidak menyebabkan rasa mual ekstrim, kehilangan berat badan dan rambut rontok. - Daun sirsak memiliki target yang efektif dan bisa membunuh sel-sel ganas bagi 12 jenis kanker, termasuk kanker usus besar, payudara, prostat, paru-paru dan kanker pankreas. - Mampu meningkatkan energi di dalam tubuh. - Menambah stamina dan fitness. - Membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menghindari infeksi yang mematikan. - Mampu mencegah radikal bebas, dan masih banyak lagi khasiat lainnya.

Nama Lokal sirsak
Picisan, sisik naga, sakat ribu-ribu (Sumatera), pakis duwitan (Jawa), paku duduwitan (Sunda), dubbeltjesvren, duiteblad, duitvaren (Belanda), bao shu lian (Cina).

Kandungan Kimia dan Efek Farmakologis:
Mengandung saponin, polifenol, minyak asiri, triterpen/sterol, fenol, plavonoid, gula, dan tanin. Memiliki sifat manis, tawar, dan sejuk. Khasiatnya sebagai antiphloogistik, antitoksik, dan peluruh dahak.

Penyakit yang dapat diobati:
Radang gusi, sariawan, pendarahan, rematik pada jaringan lunak, TBC paru-paru disertai batuk berdarah, kanker payudara

Pemanfaatan:
1. Radang gusi
Bahan: 5 lembar daun sisik naga
Cara membuat: bahan dicuci bersih, lalu dikunyah, biarkan kunyahan agak lama di atas gusi dan buang ampasnya.
Cara menggunakan: ulangi 3 kali sehari dengan dosis yang sama

2. Sariawan
Bahan: 15 gr daun segar
Cara membuat: bahan dicuci bersih, rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 2 gelas.
Cara menggunakan: air rebusan untuk kumur-kumur

3. Pendarahan
Bahan: 30 gr daun
Cara membuat: bahan dicuci bersih, digiling hingga halus. Peras hingga airnya keluar.
Cara menggunakan: diminum 3 kali sehari dengan dosis yang sama sampai sembuh.

4. Rematik pada jaringan lunak
Bahan: 30 gr daun segar
Cara membuat: bahan dicuci bersih, rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas.
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.

5. TBC paru-paru disertai batuk berdarah
Bahan: 30 gr daun segar
Cara membuat: bahan dicuci bersih, rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas.
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.

6. Kanker payudara
Bahan: 50 gr daun segar
Cara membuat: bahan dicuci bersih, rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas.
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.

Tanaman ini ditanam secara komersial untuk diambil daging buahnya. Tumbuhan ini dapat tumbuh di sembarang tempat, paling baik ditanam di daerah yang cukup berair. Nama sirsak berasal dari bahasa Belanda Zuurzak yang berarti kantung yang asam.
Tanaman ini ditanam secara komersial atau sambilan untuk diambil buahnya. Pohon sirsak bisa mencapai tinggi 9 meter. Di Indonesia sirsak dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian 1000 m dari permukaan laut.

Bangsa Belanda yang pertama kali membawa benih atau bibit sirsak ke Indonesia, meskipun tanaman ini asliny bukan berasal dari Eropa tapi dari Karibia, Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Annona muricata L nama latin dari tanaman ini termasuk jenis tanaman yang memiliki akar kuat, mampu menghasilkan buah yang menyehatkan. Tapi tahukan anda bahwa keistimewaan yang dimiliki tanaman ini terletak pada daunnya yang luar biasa. Seperti telah diketahi manfaat daun sirsak sangat luar biasa yakni mampu menghambat pertumbuhan bakteri, membantu menghambat mutasi gen, membantu menghambat perkembangan virus, membantu menghambat perkembangan parasit, membantu menghambat pertumbuhan tumor, membantu merileksasi otot, sebagai anti kejang, membantu meredakan nyeri, mampu menekan peradangan, menurunkan kadar gula darah, menurunkan demam, menurunkan tekanan darah tinggi, menguatkan saraf, membantu menyehatkan jantung, membantu meningkatkan produksi asi pada itu hamil, membantu melebarkan pembuluh darah, membunuh cacing parasait, mengurangi stres, menguatkan pencernaan dan meningkatkan nafsu makan.

Terimakasih telah berkunjung kicaunusantara, tumbuhan sirsat memang banyak manfaatnya mulai dari daun sirsat samapi ke buahnya dan semoga artikel mengenai daun sirsak ini bermanfaat bagi kita semua. Jika di rumah ada semut dan kecoa, kicaunusantara ada tips ampuh membasmi semut sampai koloni, klik di sini.

Daun Tempuyung Obat Tradisional untukmacam macam penyakit kronis

Familia: composita adalah nama latin dari tanaman obat tempuyung yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, daun tempuyung juga bisa mengobati berbagaimacam penyakit yang ganas dan kronis, silahkan lihat dahulu daun tempuyang di bawah ini supaya tidak salah dalam mencari daun tempuyang ...

Apotik hidup bisa kita tanam dengan lahan kecil di rumah kit' cukup 1 x 1 meter saja kita sudah punya apotik hidup loh ...
manfaat tempuyang, tanaman tempuyang, manfaat tempuyang
Daun tempuyang banyak sekali manfaatnya bagi tubuh kita, mari kita jaga kelestarian tanaman di indonesia dan bagaimana cara menggunakan daun tempuyang sebagai obat ??? ' KicauNusantara akan membahasnya . . .
manfaat obat tempuyang, obat tempuyang, cari tanaman obat tempuyang

kasiat tempuyang, mencari tempuyyyyang
Jika di rumah banyak semut dan suka di tas meja' klik disini cara membasmi semut sampai koloni

tanaman obat tempuyang, obat tempuyang, pasar yangjual tempuyang

Nama Lokal tanaman Jamu :
Tempuyung (Jawa), galibug, jombang, jombang lalakina , lempung, rayana (Sunda), niu she tou (Cina)

Kandungan Kimia dan Efek Farmakologis:
Mengandung manitol, inositol, silika, kalium, flavonoid, dan taraksasterol. Bersifat pahit dan dingin. Berkhasiat menghilangkan panas dan racun, diuretik (peluruh kencing), penghancur batu saluran kemih dan batu empedu.

Penyakit yang dapat diobati dengan tempuyang :
Radang payudara, bisul, kandung kencing dan empedu berbatu, darah tinggi, dan kencing batu.

Pemanfaatan:
1. Radang payudara (mastitis)
Bahan: 17 gr tempuyung.
Cara membuat: bahan dicuci bersih, rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 2 1/4 gelas. Setelah dingin, lalu saring.
Cara menggunakan: diminum 3 kali sehari, masing-masing 3/4 gelas.

2. Bisul
Bahan: batang dan daun tempuyung segar secukupnya.
Cara membuat: bahan dicuci bersih, lalu giling halus. Peras hingga keluar airnya.
Cara menggunakan: oleskan air perasan di tempat yang sakit.

3. Kandung kencing dan empedu berbatu
Bahan: 5 daun segar
Cara membuat: bahan dicuci bersih, lalu diasap sebentar.
Cara menggunakan: dimakan sebagai lalap bersama nasi. Konsumsi 3 kali sehari dengan dosis yang sama.

4. Darah tinggi
Bahan: 5 daun segar
Cara membuat: bahan dicuci bersih, lalu diasap sebentar.
Cara menggunakan: dimakan sebagai lalap bersama nasi. Konsumsi 3 kali sehari dengan dosis yang sama.

5. Kencing batu
Bahan: 5 lembar daun tempuyung, 5 lembar daun alpukat, 5 lembar daun sawi tanah, 2 jari gula enau.
Cara membuat: semua daun dicuci bersih, rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 2 1/4 gelas. Setelah dingin, lalu saring.
Cara menggunakan: diminum 3 kali sehari, masing-masing 3/4 gelas.

Sumber: Tumbuhan Obat dan Khasiatnya Seri 3 (Drs. H.Arief Hariana)

Tempuyung kuwi sawijining jenis tetanduran liar sing bisa urip ing papan kabuka, kudu kena surya. Tanduran kang nama latine Sonchus arvensis L duwèni warna ijo lan bentukè lonjong, pucukè lancip lan pinggirè ora rata. Tempuyung duwèni khasiat akèh, yaiku radang payudara, bisul, darah tinggi, kandung kencing, kandung empedu batu, lan kencing batu. Ing njeronè godhong kuwi nduwèni kalium akèh. Gunanè kalium kuwi kang nggawè watu ginjal sing bentukè kalsium karbonat rusak, amarga kalium kuwi isoh nyingkirkè kalsium nggo nggabung karo senyawa karbonat, oksalat, utawa urat kang nggawè watu ginjal akhirè watu ginjal kuwi kegawa metu karo urinè.

Terimakasih telah berkunjung di kicaunusantara pusat tanaman obat dan jamu nusantara, manfaatkan lahan kecil di rumah anda sebagai apotik hidup

Jenis Media Tanam di Rumah

Media tanam merupakan komponen utama ketika akan bercocok tanam. Media tanam yang akan digunakan harus disesuaikan dengan jenis tanaman yang ingin ditanam. Menentukan media tanam yang tepat dan standar untuk jenis tanaman yang berbeda habitat asalnya merupakan hal yang sulit. Hal ini dikarenakan setiap daerah memiliki kelembapan dan kecepatan angin yang berbeda. Secara umum, media tanam harus dapat menjaga kelembapan daerah sekitar akar, menyediakan cukup udara, dan dapat menahan ketersediaan unsur hara.




Jenis media tanam yang digunakan pada setiap daerah tidak selalu sama. Di Asia Tenggara, misalnya, sejak tahun 1940 menggunakan media tanam berupa pecahan batu bata, arang, sabut kelapa, kulit kelapa, atau batang pakis. Bahan-bahan tersebut juga tidak hanya digunakan secara tunggal, tetapi bisa dikombinasikan antara bahan satu dengan lainnya.
Misalnya, pakis dan arang dicampur dengan perbandingan tertentu hingga menjadi media tanam baru. Pakis juga bisa dicampur dengan pecahan batu bata.

Untuk mendapatkan media tanam yang baik dan sesuai dengan jenis tanaman yang akan ditanam, seorang hobiis harus memiliki pemahaman mengenai karakteristik media tanam yang mungkin berbeda-beda dari setiap jenisnya. 8erdasarkan jenis bahan penyusunnya, media tanam dibedakan menjadi bahan organik dan anorganik.

A. Bahan Organik

Media tanam yang termasuk dalam kategori bahan organik umumnya berasal dari komponen organisme hidup, misalnya bagian dari tanaman seperti daun, batang, bunga, buah, atau kulit kayu. Penggunaan bahan organik sebagai media tanam jauh lebih unggul dibandingkan dengan bahan anorganik. Hal itu dikarenakan bahan organik sudah mampu menyediakan unsur-unsur hara bagi tanaman. Selain itu, bahan organik juga memiliki pori-pori makro dan mikro yang hampir seimbang sehingga sirkulasi udara yang dihasilkan cukup baik serta memiliki daya serap air yang tinggi.

Bahan organik akan mengalami proses pelapukan atau dekomposisi yang dilakukan oleh mikroorganisme. Melalui proses tersebut, akan dihasilkan karbondioksida (CO2), air(H2O), dan mineral. Mineral yang dihasilkan merupakan sumber unsur hara yang dapat diserap tanaman sebagai zat makanan. Namun, proses dekomposisi yang terlalu cepat dapat memicu kemunculan bibit penyakit. Untuk menghindarinya, media tanam harus sering diganti. Oleh karena itu, penambahan unsur hara sebaiknya harus tetap diberikan sebelum bahan media tanam tersebut mengalami dekomposisi.

8eberapa jenis bahan organik yang dapat dijadikan sebagai media tanam di antaranya arang, cacahan pakis, kompos, mosS, sabut kelapa, pupuk kandang, dan humus.

1. Arang

Arang bisa berasal dari kayu atau batok kelapa. Media tanam ini sangat coeok digunakan untuk tanaman anggrek di daerah dengan kelembapan tinggi. Hal itu dikarenakan arang kurang mampu mengikat air dalam )umlah banyak. Keunikan dari media jenis arang adalah sifatnya yang bufer (penyangga). Dengan demikian, jika terjadi kekeliruan dalam pemberian unsur hara yang terkandung di dalam pupuk bisa segera dinetralisir dan diadaptasikan.

Selain itu, bahan media ini juga tidak mudah lapuk sehingga sulit ditumbuhi jamur atau eendawan yang dapat merugikan tanaman. Namun, media arang eenderung miskin akan unsur hara. Oleh karenanya, ke dalam media tanam ini perlu disuplai unsur hara berupa aplikasi pemupukan.

Sebelum digunakan sebagai media tanam, idealnya arang dipeeah menjadi potongan-potongan keeil terlebih dahulu sehingga memudahkan dalam penempatan di dalam pot. Ukuran peeahan arang ini sangat bergantung pada wadah yang digunakan untuk menanam serta jenis tanaman yang akan ditanam. Untuk mengisi wadah yang memiliki diameter 15 em atau lebih, umumnya digunakan peeahan arang yang berukuran panjang 3 em, lebar 2-3 em, dengan ketebalan 2-3 em. Untuk wadah (pot) yang lebih keeil, ukuran peeahan arang juga harus lebih kecil.

2. Batang Pakis
Berdasarkan warnanya, batang pakis dibedakan menjadi 2, yaitu batang pakis hitam dan batang pakis coklat. Dari kedua jenis tersebut, batang pakis hitam lebih umum digunakan sebagai media tanam. Batang pakis hitam berasal dari tanaman pakis yang sudah tua sehingga lebih kering. Selain itu, batang pakis ini pun mudah dibentuk menjadi potongan kecil dan dikenal sebagai cacahan pakis.

Selain dalam bentuk cacahan, batang pakis juga banyak dijual sebagai media tanam siap pakai dalam bentuk lempengan persegi empat. Umumnya, bentuk lempengan pakis digunakan sebagai media tanam anggrek. Kelemahan dari lempengan batang pakis ini adalah sering dihuni oleh semut atau binatang-binatang kecillainnya.

Karakteristik yang menjadi keunggulan media batang pakis lebih dikarenakan sifat-sifatnya yang mudah mengikat air, memiliki aerasi dan drainase yang baik, serta bertekstur lunak sehingga mudah ditembus oleh akar tanaman.

3. Kompos
Kompos merupakan media tanam organik yang bahan dasarnya berasal dari proses fermentasi tanaman atau limbah organik, seperti jerami, sekam, daun, rumput, dan sampah kota. Kelebihan dari penggunaan kompos sebagai media tanam adalah sifatnya yang mampu mengembalikan kesuburan tanah melalui perbaikan sifat-sifat tanah, baik fisik, kimiawi, maupun biologis. Selain itu, kompos juga menjadi fasilitator dalam penyerapan unsur nitrogen (N) yang sangat dibutuhkan oleh tanaman.

Kandungan bahan organik yang tinggi dalam kompos sangat penting untuk memperbaiki kondisi tanah. Berdasarkan hal tersebut dikenal 2 peranan kompos yakni soil conditioner dan soil ameliorator. Soil ( ondotioner yaitu peranan kompos dalam memperbaiki struktur tanah, terutama tanah kering, sedangkan soil ameliorator berfungsi dalam Il1emperbaiki kemampuan tukar kation pada tanah.

Kompos yang baik untuk digunakan sebagai media tanam yaitu Ydng telah mengalami pelapukan secara sempurna, ditandai dengan I IL,rubahan warna dari bahan pembentuknya (hitam kecokelatan), tidak berbau, memiliki kadar air yang rendah, dan memiliki suhu ruang.

4. Moss
Moss yang dijadikan sebagai media tanam berasal dari akar paku-pakuan, atau kadaka yang banyak dijumpai di hutan-hutan. Moss sering digunakan sebagai media tanam untuk masa penyemaian sampai dengan masa pembungaan. Media ini mempunyai banyak rongga sehingga memungkinkan akar tanaman tumbuh dan berkembang dengan leluasa.

Menurut sifatnya, media moss mampu mengikat air dengan baik serta memiliki sistem drainase dan aerasi yang lancar. Untuk hasil tanaman yang optimal, sebaiknya moss dikombinasikan dengan media tanam organik lainnya, seperti kulit kayu, tanah gambut, atau daun-daunan kering.

S. Pupuk kandang
Pupuk organik yang berasal dari kotoran hewan disebut sebagai pupuk kandang. Kandungan unsur haranya yang lengkap seperti natrium (N), fosfor (P), dan kalium (K) membuat pupuk kandang cocok untuk dijadikan sebagai media tanam. Unsur-unsur tersebut penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Selain itu, pupuk kandang memiliki kandungan mikroorganisme yang diyakini mampu merombak bahan organik yang sulit dicerna tanaman menjadi komponen yang lebih mudah untuk diserap oleh tanaman.

Komposisi kandungan unsur hara pupuk kandang sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain jenis hewan, umur hewan, keadaan hewan, jenis makanan, bahan hamparan yang dipakai, perlakuan, serta penyimpanan sebelum diaplikasikan sebagai media tanam.

Pupuk kandang yang akan digunakan sebagai media tanam harus yang sudah matang dan steril. Hal itu ditandai dengan warna pupuk yang hitam pekat. Pemilihan pupuk kandang yang sudah matang bertujuan untuk mencegah munculnya bakteri atau cendawan yang dapat merusak tanaman.

6. Sabut kelapa (coco peat)
Sabut kelapa atau coco peat merupakan bahan organik alternatif yang dapat digunakan sebagai media tanam. Sabut kelapa untuk media tanam ,I 'iJdiknya berasal dari buah kelapa tua karena memiliki serat yang kuat.

Penggunaan sabut kelapa sebagai media tanam sebaiknya dilakukan di daerah yang bercurah hujan rendah. Air hujan yang berlebihan dapat menyebabkan media tanam ini mudah lapuk. Selain itu, tanaman pun menjadi cepat membusuk sehingga bisa menjadi sumber penyakit. Untuk mengatasi pembusukan, sabut kelapa perlu direndam terlebih dahulu di dalam larutan fungisida. Jika dibandingkan dengan media lain, pemberian fungisida pada media sabut kelapa harus lebih sering dilakukan karena
sifatya yang cepat lapuk sehingga mudah ditumbuhi jamur.

Kelebihan sabut kelapa sebagai media tanam lebih dikarenakan karakteristiknya yang mampu mengikat dan menyimpan air dengan
kuat, sesuai untuk daerah panas, dan mengandung unsur-unsur hara esensial, seperti kalsium (Ca), magnesium (Mg), kalium (K), natrium (N), dan fosfor (P).

7. Sekam padi
Sekam padi adalah kulit biji padi (Oryza sativa) yang sudah digiling. Sekam padi yang biasa digunakan bisa berupa sekam bakar atau sekam mentah (tidak dibakar). Sekam bakar dan sekam mentah memiliki tingkat porositas yang sama. Sebagai media tanam, keduanya berperan penting dalam perbaikan struktur tanah sehingga sistem aerasi dan drainase di media tanam menjadi lebih baik.

Penggunaan sekam bakar untuk media tanam tidak perlu disterilisasi lagi karena mikroba patogen telah mati selama proses pembakaran. Selain itu, sekam bakar juga memiliki kandungan karbon (C) yang tinggi sehingga membuat media tanam ini menjadi gembur, Namun, sekam bakar cenderung mudah lapuk.

Sementara kelebihan sekam mentah sebagai media tanam yaitu mudah mengikat air, tidak mudah lapuk, merupakan sumber kalium (K) yang dibutuhkan tanaman, dan tidak mudah menggumpal atau memadat sehingga akar tanaman dapat tumbuh dengan sempurna. Namun, sekam padi mentah cenderung miskin akan unsur hara.

8. Humus
Humus adalah segala macam hasil pelapukan bahan organik oleh Jasad mikro dan merupakan sumber energi jasad mikro tersebut. Bahanbahan organik tersebut bisa berupa jaringan asli tubuh tumbuhan atau binatang mati yang belum lapuk. Biasanya, humus berwarna gelap dan ciijumpai terutama pada lapisan atas tanah (top soil)

Humus sangat membantu dalam proses penggemburan tanah. dan memiliki kemampuan daya tukar ion yang tinggi sehingga bisa
menyimpan unsur hara. Oleh karenanya, dapat menunjang kesuburan tanah, Namun, media tanam ini mudah ditumbuhi jamur, terlebih ketika tl'rjadi perubahan suhu, kelembapan, dan aerasi yang ekstrim. Humus Juga memiliki tingkat porousitas yang rendah sehingga akar tanaman tidak mampu menyerap air, Dengan demikian, sebaiknya penggunaan humus sebagai media tanam perlu ditambahkan media lain yang memiliki porousitas tinggi, misalnya tanah dan pasir.

B. Bahan Anorganik

Bahan anorganik adalah bahan dengan kandungan unsur mineral tinggi yang berasal dari proses pelapukan batuan induk di dalam bumi. Proses pelapukan tersebut diakibatkan o/eh berbagai hal, yaitu pelapukan secara fisik, biologi-mekanik, dan kimiawi.
Berdasarkan bentuk dan ukurannya, mineral yang berasal dari pelapukan batuan induk dapat digolongkan menjadi 4 bentuk, yaitu kerikil atau batu-batuan (berukuran lebih dari 2 mm), pasir (berukuran 50 /-1- 2 mm), debu (berukuran 2-50u), dan tanah liat (berukuran kurang dari 2ju. Selain itu, bahan anorganik juga bisa berasal dari bahan-bahan sintetis atau kimia yang dibuat di pabrik. Beberapa media anorganik yang sering dijadikan sebagai media tanam yaitu gel, pasir, kerikil, pecahan batu bata, spons, tanah liat, vermikulit, dan perlit.


1. Gel
Gel atau hidrogel adalah kristal-kristal polimer yang sering digunakan sebagai media tanam bagi tanaman hidroponik. Penggunaan media jenis ini sangat praktis dan efisien karena tidak perlu repot-repot untuk mengganti dengan yang baru, menyiram, atau memupuk. Selain itu, media tanam ini juga memiliki keanekaragaman warna sehingga pemilihannya dapat disesuaikan dengan selera dan warna tanaman. Oleh karenanya, hal tersebut akan menciptakan keindahan dan keasrian tanaman hias yang diletakkan di ruang tamu atau ruang kerja.

Hampir semua jenis tanaman hias indoor bisa ditanam dalam media ini, misalnya philodendron dan anthurium. Namun, gel tidak eaeak untuk tanaman hias berakar keras, seperti adenium atau tanaman hias bonsai. Hal itu bukan dikarenakan ketidakmampuan gel dalam memasok kebutuhan air, tetapi lebih dikarenakan pertumbuhan akar tanaman yang mengeras sehingga bisa membuat vas pecah. Sebagian besar nursery lebih memilih gel sebagai pengganti tanah untuk pengangkutan tanaman dalam jarak jauh. Tujuannya agar kelembapan tanaman tetap terjaga.

Keunggulan lain dari gel yaitu tetap cantik meskipun bersanding dengan media lain. Di Jepang gel digunakan sebagai komponen terarium bersama dengan pasir. Gel yang berwarna-warni dapat memberi kesan hidup pada taman miniatur tersebut.

2. Pasir
Pasir sering digunakan sebagai media tanam alternatif untuk menggantikan fungsi tanah. Sejauh ini, pasir dianggap memadai dan sesuai jika digunakan sebagai media untuk penyemaian benih, pertumbuhan bibit tanaman, dan perakaran setek batang tanaman. Sifatnya yang cepat kering akan memudahkan proses pengangkatan bibit tanaman yang dianggap sudah cukup umur untuk dipindahkan ke media lain. Sementara bobot pasir yang cukup berat akan mempermudah tegaknya setek batang. Selain itu, keunggulan media tanam pasir adalah kemudahan dalam penggunaan dan dapat meningkatkan sistem aerasi serta drainase media tanam. Pasir malang dan pasir bangunan merupakan Jenis pasir yang sering digunakan sebagai media tanam.

Oleh karena memiliki pori-pori berukuran besar (pori-pori makro) maka pasir menjadi mudah basah dan cepat kering oleh proses penguapan. Kohesi dan konsistensi (ketahanan terhadap proses :o::misahan) pasir sangat kecil sehingga mudah terkikis oleh air atau ~'lgin. Dengan demikian, media pasir lebih membutuhkan pengairan dan ::emupukan yang lebih intensif. Hal tersebut yang menyebabkan pasir jarang digunakan sebagai media tanam secara tunggal.

Penggunaan pasir seoagai media tanam sering dikombinasikan dengan campuran bahan anorganik lain, seperti kerikil, batu-batuan, atau bahan organik yang disesuaikan dengan jenis tanaman.

Pasir pantai atau semua pasir yang berasal dari daerah yang
bersersalinitas tinggi merupakan jenis pasir yang harus dihindari untuk :gunakan sebagai media tanam, kendati pasir tersebut sudah dicuci :erlebih dahulu. Kadar garam yang tinggi pada media tanam dapat ,enyebabkan tanaman menjadi merana. Selain itu, organ-organ tanaman, seperti akar dan daun, juga memperlihatkan gejala terbakar yang selanjutnya mengakibatkan kematian jaringan (nekrosis).

3. Kerikil
Pada dasarnya, penggunaaan kerikil sebagai media tanam memang :idakjauh berbeda dengan pasir. Hanya saja, kerikil memiliki pori-pori makro lebih banyak daripada pasir. Kerikil sering digunakan sebagai media untuk budi daya tanaman secara hidroponik. Penggunaan media ini akan membantu peredaran larutan unsur hara dan udara serta pada prinsipnya tidak menekan pertumbuhan akar. Namun, kerikil memiliki kemampuan mengikat air yang relatif rendah sehingga mudah basah dan cepat kering jika penyiraman tidak dilakukan secara rutin.

Seiring kemajuan teknologi, saat ini banyak dijumpai kerikil sintesis. Sifat kerikil sintesis cenderung menyerupai batu apung, yakni memiliki rongga-rongga udara sehingga memiliki bobot yang ringan. Kelebihan kerikil sintesis dibandingkan dengan kerikil biasa adalah kemampuannya yang cukup baik dalam menyerap air. Selain itu, sistem drainase yang dihasilkan juga baik sehingga tetap dapat mempertahankan kelembapan dan sirkulasi udara dalam media tanam.


4. Pecahan batu bata
Pecahan batu bata juga dapat dijadikan alternatif sebagai media tanam. Seperti halnya bahan anorganik lainnya, media jenis ini juga berfungsi untuk melekatkan akar. Sebaiknya, ukuran batu-bata yang akan digunakan sebagai media tanam dibuat keeil, seperti kerikil, dengan ukuran sekitar 2-3 em. Semakin keeil ukurannya, kemampuan daya serap batu bata terhadap air maupun unsur hara akan semakin balk. Selain itu, ukuran yang semakin keeil juga akan membuat sirkulasi udara dan kelembapan di sekitar akar tanaman berlangsung lebih baik.

Hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan media tanam
ini adalah kondisinya yang miskin hara. Selain itu, kebersihan dan kesterilan pecahan batu bata yang belum tentu terjamin. Oleh karena itu, penggunaan media ini perlu ditambahkan dengan pupuk kandang yang komposisi haranya disesuaikan dengan kebutuhan tanaman.

Walaupun miskin unsur hara, media pecahan batu bata tidak mudah melapuk. Dengan demikian, pecahan batu bata cocok digunakan sebagai media tanam di dasar pot karena memiliki kemampuan drainase dan aerasi yang baik. Tanaman yang sering menggunakan pecahan batu bata sebagai media dasar pot adalah anggrek.

5. Spons (floralfoam)
Para hobiis yang berkecimpung dalam budi daya tanaman hias sudah sering memanfaatkan spans sebagai media tanam anorganik. Dilihat dari sifatnya, spans sangat ringan sehingga mudah dipindah-pindahkan dan ditempatkan di mana saja. Walaupun ringan, media jenis ini tidak membutuhkan pemberat karena setelah direndam atau disiram air akan menjadi berat dengan sendirinya sehingga dapat menegakkan tanaman.

Kelebihan lain dari media tanam spans adalah tingginya daya serap
terhadap air dan unsur hara esensial yang biasanya diberikan dalam bentuk larutan. Namun, penggunaannya tidak tahan lama karena bahannya mudah hancur. Oleh karena itu, jika spans sudah terlihat tidak layak pakai (mudah hancur ketika dipegang), sebaiknya segera diganti dengan yang baru. Berdasarkan kelebihan dan kekurangannya tersebut, spans sering digunakan sebagai media tanam untuk tanaman hias bunga potong (cutting flower) yang penggunaannya eenderung hanya sementara waktu saja.

6. Tanah liat
Tanah liat merupakan jenis tanah yang bertekstur paling halus dan lengket atau berlumpur. Karakteristik dari tanah liat adalah memiliki poripori berukuran keeil (pori-pori mikro) yang lebih banyak daripada pori-pori yang berukuran besar (pori-pori makro) sehingga memiliki kemampuan mengikat air yang eukup kuat. Pori-pori mikro adalah pori-pori halus yang berisi air kapiler atau udara. Sementara pori-pori makro adalah pori-pori kasar yang berisi udara atau air gravitasi yang mudah hilang. Ruang dari setiap pori-pori mikro berukuran sangat sempit sehingga menyebabkan sirkulasi air atau udara menjadi lamban.

Pada dasarnya, tanah liat bersifat miskin unsur hara sehingga perlu dikombinasikan dengan bahan-bahan lain yang kaya akan unsur hara. Penggunaan tanah liat yang dikombinasikan dengan bahan-bahan lain seperti pasir dan humus sangat cocok dijadikan sebagai media penyemaian, eangkok, dan bonsai.

7. Vermikulit dan perlit
Vermikulit adalah media anorganik steril yang dihasilkan dari
pemananasan kepingan-kepingan mika serta mengandung potasium dan H',lum. Berdasarkan sifatnya, vermikulit merupakan media tanam yang memiliki kemampuan kapasitas tukar kation yang tinggi, terutama dalam keadaan padat dan pada saat basah. Vermikulit dapat menurunkan berat jenis, dan meningkatkan daya serap air jika digunakan sebagai campuran media tanaman. Jika digunakan sebagai campuran media tanam,

vermikulit dapat menurunkan berat jenis dan meningkatkan daya absorpsi air sehingga bisa dengan mudah diserap oleh akar tanaman.

Berbeda dengan vermikulit, perlit merupakan produk mineral berbobot ringan serta memiliki kapasitas tukar kation dan daya serap air yang rendah. Sebagai campuran media tanam, fungsi perlit sama dengan Vermikulit, yakni menurunkan berat jenis dan meningkatkan daya serap air.

Penggunaan vermikulit dan perlit sebagai media tanam sebaiknya dikombinasikan dengan bahan organik untuk mengoptimalkan tanaman dalam menyerap unsur-unsur hara.

8. Gabus (styrofoam)
Styrofoam merupakan bahan anorganik yang terbuat dari kopolimer
styren yang dapat dijadikan sebagai alternatif media tanam. Mulanya, styrofoam hanya digunakan sebagai media aklimatisasi (penyesuaian diri) bagi tanaman sebelum ditanam di lahan. Proses aklimatisasi tersebut hanya bersifat sementara. Styrofoam yang digunakan berbentuk kubus jengan ukuran (1 x 1 x 1) cm.

Sekarang, beberapa nursery menggunakan styrofoam sebagai campuran media tanam untuk meningkatkan porousitas media tanam. Jntuk keperluan ini, styrofoam yang digunakan dalam bentuk yang sudah dihancurkan sehingga menjadi bola-bola kecil, berukuran sebesar biji kedelai. Penambahan styrofoam ke dalam media tanam membuatnya
mennjadi riangan. Namun, media tanam sering dijadikan sarang oleh semut.

Redaksi PS, Media Tanam untuk Tanaman Hias, BAB 2

Terimakasih telah berkunjung kicaunusantara yangsedang membahas mengenai media tanam untuk anda yang mempunyai lahan sempit untuk menanam, baca juga mengenai tanaman anggrek. Tanaman anggrek banyak kita jumpai di kota besar kawan, untuk lebih jelas dengan anggrek silahkan anda klik link angggrek. 

Cara Membuat Perut Kecoak Meledak

Tips Bagaimana Mengusir Kecoa dari rumah, dan bagaimana membuat perut kecoak mledak dengan baking soda, pastinya penasaran sekali dengan membuat perut kecoak meledak. Jangan sekali-kali menginjak kecoa kawan, karena perut kecoak mengandung cacing yang biisa menular ke pada diri kita. serta berikut cara membuat perut kecoa meledak. Kecoa menjadi masalah baru pada rumah apalagi jika banyak dan sering masuk ketempat-tempat makanan . Sebab kecoa bisa menimbulkan penyakit jika hinggap dimakanan. Dipasaran banyak tersedia pembasmi kecoa kimia yang dijual bebas namun ternyata ada cara alami untuk membasi kecoa .
mengatasi kecoa, mengatasi kecoak di kantor, mengatasi kecoa di rumah dapur


  • Campurkan baking soda dengan gula pasir dengan ukuran yang sama .sekitar 1 sendok makan atau secukupnya saja .
  • Gunakan wadah kecil ( tutup siru atau aqu botol ) untuk tempat gula dan baking soda yang dicampur
  • Tempatkan wadah yang berisi gula dan baking soda di sekitar tempat persembunyian kecoa seperti di bawah wastafel dapur.
  • Jauhkan dari jangkauan anak-anak atau hewan peliharaan .
  • Trok wadah kecil yang diisi air di dekat setiap wadah campuran baking soda dan gula.

Jangan lupa mengontrolnya jika habis maka isi lagi dengan yang baru . lalu lihat hasilnya setelah beberapa hari apa jumlah kecoa berkurang atau masih tetap seperti biasa .pembasmi kecoa

Adapun cara kerja kedua bahan tadi adalah seperti ini . Gula diperuntukkan untuk menarik perhatian kecoa yang lantas memakan campuran gula dan baking soda.

Setelah itu kecoa akan haus dan minum dari wadah kecil yang anda diletakkan di samping campuran gula dan baking soda.

Nah . Kombinasi air dan baking soda akan menciptakan gas di perut kecoa dan mengakibatkan perut mereka meledak dan mengakibatkan kecoa mati .
Munkin anda bertanya kemana setelah mati ? Kecoa merupakan selah satu hewan kanibal . maka dimungkinkan kamu tidak melihat bangkai kecoa karena telah dimangsa oleh kecoa lainnya.
Cara tersebut mungkin praktis jika anda sempat membuat ramuan dengan baking soda, maka dari itu jika anda mau yang lebih praktis lagi, gunakan umpan kecoa yang bernama miezhangqing yang cukup taburkan saja di tempat biasa kecoak nongkrong.
anti kecoak, membuat perut kecoak meledak, cara mengusir kecoak dari rumah

Terima Kasih telah berkunjung di blog kicaunusantara Pusat Obat Serangga Semut dan Obat Kecoa di Nusantara, Pastikan lingkungan anda bersih dari kecoa karena untuk kesehatan lingkungan anda. Obat kecoa miezhangqing belum ada di supermarket kawan, silahkan pesan segera atau anda menjadi resseler obat kecoa dan semut ini, untung bagi anda.

#Cara Pemesanan Obat Kecoa dan Obat Semut

Powered by Blogger.